gX Society

Hendra Gunawan

Telah berdiri “gX Society” pada 13 Maret 2009, pkl. 11.00, di Kampus ITB.

Pendirinya terdiri dari 9 orang:

1. Satria Bijaksana

2. Hendra Gunawan

3. Taufiq Hidayat

4. Premana Premadi

5. Mahasena Putra

6. Yudi Soeharyadi

7. Andriyan Bayu Suksmono

8. Theo Tuwankotta

9. Sparisoma Viridi

Kegiatan gX Society adalah berdiskusi dan berbagi pengetahuan tentang: life, Earth, universe, emerging science & technology.

Tujuannya adalah supaya kita lebih bisa memaknai hidup kita, baik ke belakang, sekarang, maupun ke depan.

Kenapa namanya gX Society? Tadinya saya menulis “X Society”. X karena belum fixed. Tapi kemudian teman2 menyukainya. Hanya kemudian ditambahkan G untuk Ganesha, jadilah GX. Tapi setelah itu saya terpikir: karena jumlah pendirinya 9 orang, maka huruf G saya usulkan ditulis dengan huruf kecil, seperti angka 9. Jadilah “gX”, yang kemudian menjadi menarik karena bisa dibaca “ge-ex”, “sembilan-ex”, “ge-sepuluh” atau “sembilan-sepuluh”. Anyway, we are still evoluting.

Agenda tentative 2.5 bulan ke depan pada 2009 ini adalah:

18 Maret & 1 April: Our Earth [Satria Bijaksana]

15 April & 29 April: Other Earths? [Taufiq Hidayat]

13 Mei & 27 Mei: Compressive Sensing [Andriyan B. Suksmono]

Tempat (sementara): Hotel Sawunggaling

Waktu: 16.00-17.30 [atau sampai diusir oleh yang punya tempat]

Mau bergabung jadi anggota? Silakan hubungi salah seorang dari 9 pendiri di atas.

/H. Gunawan [gX-2]

Published by Hendra Gunawan

I'm a professor of mathematics at the Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Bandung Institute of Technology, Bandung, Indonesia.

12 Comments

    1. Misinya menyatu dengan visinya.. boleh ‘kan?
      yang pasti aktivitasnya berdiskusi dan berbagi
      pengetahuan tentang kehidupan, Bumi, alam,
      dan sains & teknologi baru.. sehingga kita jadi
      bertambah wawasan dan bertambah bijak..

      Kalau mau jawaban yang gampang, kami sedang
      mencoba keluar dari rutinitas pekerjaan,
      menyisihkan sedikit waktu untuk hal-hal yang
      selama ini terabaikan (taken for granted)..

      Begitu Bo..

      /H. Gunawan

      Reply

  3. Pertemuan berikutnya pada 1 April 2009 akan diadakan di
    ruang rapat dosen Astronomi. Acara akan dimulai pada
    pukul 16.00. Topik diskusi masih tentang Bumi, silakan
    disiapkan apa yang akan ditanyakan atau disampaikan.
    Pakarnya, Satria Bijaksana, diharapkan hadir. Seusai
    atau setelah puas diskusi, bila masih ada waktu, kita akan
    nonton film Al Gore “The Inconvenient Truth”.

    /H. Gunawan

    Reply

    1. Thanks Pak The.. Kalau Bapak ada waktu, kehadiran Bapak pada pertemuan 1 April di ruang dosen Astronomi ITB sangat ditunggu.. Salam, H. Gunawan

      Reply

  5. Tambahan informasi :

    Excerpt: from the NYT article:

    IT WAS FOUR YEARS AGO that Dyson began publicly stating his doubts about climate change. Speaking at the Frederick S. Pardee Center for the Study of the Longer-Range Future at Boston University, Dyson announced that “all the fuss about global warming is grossly exaggerated.” Since then he has only heated up his misgivings, declaring in a 2007 interview with Salon.com that “the fact that the climate is getting warmer doesn’t scare me at all” and writing in an essay for The New York Review of Books, the left-leaning publication that is to gravitas what the Beagle was to Darwin, that climate change has become an “obsession” — the primary article of faith for “a worldwide secular religion” known as environmentalism. Among those he considers true believers, Dyson has been particularly dismissive of Al Gore, whom Dyson calls climate change’s “chief propagandist,” and James Hansen, the head of the NASA Goddard Institute for Space Studies in New York and an adviser to Gore’s film, “An Inconvenient Truth.” Dyson accuses them of relying too heavily on computer-generated climate models that foresee a Grand Guignol of imminent world devastation as icecaps melt, oceans rise and storms and plagues sweep the earth, and he blames the pair’s “lousy science” for “distracting public attention” from “more serious and more immediate dangers to the planet.”

    “The climate-studies people who work with models always tend to overestimate their models,” Dyson was saying. “They come to believe models are real and forget they are only models.”

    Salam,
    The H L

    Reply

    1. Thanks Pak The..

      Next meeting: 22 April 2009, 4pm, Math Dept.

      Topic to be discussed: Other Earths?

      Main speaker: Dr. Taufiq Hidayat (AS-ITB)

      See you all there!

      gX_2

      Reply

  6. I agree that due to the many interacting factors, too specific long-term climate predictions should be regarded with care, without partisan-type reactions, but also without getting non-committal to anything.

    Let us hope and support each other so that the gX society, and other such groupings, will continue to help foster such balanced, scientific and broadviewed attitudes and commitments.

    A Rusli 15 April 2009

    Reply

    1. gX Society juga mesti memikirkan bagaimana pendidikan bisa berperan dalam isu-isu seputar Bumi dan lingkungan hidup kita..

      /HG

      Reply

    1. Mas Alumni Tua MA (siapa ya?).. gX terakhir bertemu di akhir tahun 2009.
      Dalam waktu dekat, kami akan berkumpul lagi.. berdiskusi tentang bentuk
      kehidupan di Bumi. Tertarik? /HG

      Reply

Leave a reply to hgunawan82 Cancel reply