Seperti apakah sosok Indonesia pada tahun 2045, saat berusia 100 tahun?
Pada milenium pertama, para leluhur kita bisa membangun candi terbesar
di dunia; dan pada milenium kedua Kerajaan Majapahit merupakan pelaku
penting dalam percaturan dunia (lihat ceramah Gita Wirjawan di
http://www.youtube.com/watch?v=6PTuPnKTeSQ). Indonesia sekarang
memasuki milenium ketiga, apa yang bisa diperbuat? Apakah Indonesia
dilirik oleh negara-negara lain hanya sebagai negara yang kaya SDA-nya
tapi hanya bisa meng-ekspor bahan mentah, dan sebagai negara yang
penduduknya besar menjadi pasar potensial produk-produk mereka?
Konon, pada tahun 2045, piramida penduduk Indonesia akan sangat
ideal, dengan penduduk mayoritas berusia 35-45 tahun, usia produktif.
Indonesia, saat itu, akan menikmati apa yang disebut dengan “bonus
demography”. Masalahnya, seperti yang dikemukakan oleh Gita Wirjawan,
adalah seperti apa kualitas mereka (yakni penduduk usia produktif) kelak?
Kita perlu membekali mereka dengan pendidikan yang bermakna dan
berkualitas. Bila kita melihat banyak kasus yang terjadi sekarang ini di
negara kita (kasus perpajakan, politik uang, permainan APBN, dll) dan
para pelakunya ternyata masih berusia berusia 30-45 tahun, saya
bertanya — pendidikan macam apa yang mereka dapatkan sebelumnya?
Jadi, tidak ada jaminan bahwa “bonus demography” akan memajukan
negara kita, bila kualitas SDM-nya buruk. Kuncinya ada pada pendidikan,
pendidikan, dan pendidikan — dan bukan hanya pendidikan di bangku
sekolah, tapi mulai dari pendidikan di tiap rumah, di dalam tiap keluarga!
So what, 2045 masih jauh, anda mungkin berpikir begitu. Saat itu, sebagian
dari kita — khususnya orang seumuran saya, usia 45 tahun ke atas —
bahkan mungkin sudah tiada . Namun, ketika saya melihat anak-anak saya
yang masih sekolah, saya menyadari bahwa kedua anak saya dan teman-
teman sebayanya adalah penduduk berusia produktif pada tahun 2045.
Jadi, 2045 ada di depan mata kita! Dan sekaranglah saatnya kita
mendidik mereka, di rumah, dalam keseharian mereka, dan tentunya
di sekolah!
2045 ada di depan mata, jangan disia-siakan! Nasib Indonesia pada
milenium ketiga ditentukan oleh anak-anak kita, dan kita turut bertangung-
jawab menyiapkannya!
H. Gunawan, 15-09-2011
Versi 28-02-2013: Indonesia 2045 di Depan Mata
Reblogged this on adrianpradana and commented:
tentang Indonesia 2045 dan bonus demografi dari dosen saya